12 Manfaat Mainan Edukatif Bagi Kecerdasan Anak

Sebutik.com - Dunia anak adalah dunia bermain, ungkapan itu bukan sekedar ungkapan belaka, tetapi merupakan kebutuhan mental, fisik dan psikologis anak dalam masa perkembangannya. Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk memberikan edukasi bagi anak melalui mainan.

Mainan edukatif juga bisa menjadi cara untuk membantu perkembangan otak anak. SeButik Lovers perlu memilih mainan yang tepat agar mainan tersebut tidak hanya membuat anak senang tetapi membuat anak mendapatkan edukasi yang tepat sesuai masa tumbuh kembangnya.

12 Manfaat Utama Mainan Edukatif Bagi Kecerdasan Anak

Riset di Masschusetts Institute of Technology (MIT) di Amerika Serikat mengenai anak usia dini, mendukung pemikiran tersebut. Riset itu mendapati, anak yang memiliki banyak waktu untuk bebas bermain akan tumbuh lebih cerdas dan mudah bergaul di masa depan.

Karena bermain adalah fondasi sekaligus proses belajar bagi si kecil untuk memecahkan masalah, lebih kreatif, dan mengenali batasan diri. Bermain merupakan kebahagiaan bagi anak-anak karena dengan bermain mereka bisa mengekspresikan berbagai perasaanya serta belajar bersosialisasi dan beradaptasi dengan lingkungannya.

Menghabiskan waktu bersama anak juga memberi kesempatan bagi ibu untuk memahami lebih jauh setiap momen cerdasnya sang buah hati. Waktu ini juga membantu menciptakan kedekatan dan harmoni antara ibu serta anaknya.

Selain itu, akan jauh lebih baik jika menyediakan mainan yang juga memberikan kesempatan anak belajar. Sekarang ada banyak sekali jenis mainan yang memiliki sifat edukatif, sehingga mengajari anak untuk belajar di saat bermain.

Produk terkait:
Jual Mainan Edukatif Murah Puzzle knop huruf terbaru
Toko Mainan Anak Jogja jual puzzle knop hewan
Toko Mainan Edukasi Anak Jogja
 Jual Puzzle Transportasi Terbaru

Stimulasi kecerdasan anak dengan mainan edukatif


Mengenali mainan yang tepat dan tahapan bermain sesuai usia penting dilakukan oleh seorang ibu. Hal ini berpengaruh untuk memaksimalkan stimulasi pertumbuhan kognitif, motorik, emosi, dan komunikasi anak.

Mainan anak berdasarkan usia


Anak berusia 0-3 bulan membutuhkan mainan berwarna cerah dan datar karena mereka belum memiliki kemampuan melihat dengan jelas. Warna cerah dari mainan akan merangsang kemampuan motorik anak, yaitu koordinasi mata bayi untuk melihat, kemudian menimbulkan keinginannya menggerakan tangan meraih mainan.

Ibu disarankan mulai memberikan mainan yang bisa digigit saat anak berumur enam bulan bertepatan dengan masa tumbuh gigi balita. Kemampuan motorik buah hati di usia ini dapat pula dilatih lebih jauh dengan mainan yang dapat ditekan atau bisa bergerak, salah satu jenis mainan tersebut adalah teether book carter.

Beranjak ke usia 9-12 bulan, anak mulai mengenal interaksi. Ibu bisa membangun kecakapan komunikasi dan kemampuan berekspresi anak dengan menjalin hubungan komunikasi yang kuat. Anda dapat mengajak anak untuk berbicara terus menerus atau memberikan boneka sebagai teman si anak.

Anak akan masuk pada tahapan functional play, yaitu belajar menggunakan benda sesuai kegunaan, di usia 1-2 tahun. Ibu dapat memberikan mainan edukatif puzzle seri untuk melatih kecerdasan kognitif anak dalam mengenali bentuk, warna, serta penempatannya.

Sementara pada usia 2-3 tahun, anak memasuki tahapan di mana mereka mulai mengembangkan kreativitas--disebut juga constructive play. Anda sebaiknya tak melarang anak corat-coret untuk merangsang kemajuan motorik halusnya dalam menggerakkan tangan.

Tak hanya itu, kemampuan kognitif dan komunikasi anak pun bisa dibangun dengan mengajak mereka bermain menggunakan mainan kayu rainbow block dan city block sebagai rumah-rumahan. Ajak anak Anda bicara sambil mengajari mereka menata dan menyusun rainbow block dan city block agar tidak roboh.

Menginjak umur 3-4 tahun, Anda akan melihat ketertarikan anak untuk bermain bersama anak lain. Ibu dapat memfasilitasi keinginan ini dan mengenalkan anak pada kawan seusia mereka.

Mudahnya, jika Anda punya teman dengan anak yang berusia sama, segera tentukan waktu bermain dan biarkan mereka saling berinteraksi. Kegiatan ini ampuh untuk melatih anak bergaul, memahami emosinal, dan kemampuan memecahkan masalah ketika dipertemukan dengan orang lain.

Jadi, ketika anak Anda bermain, mereka bukan sekadar senang-senang belaka. Namun, melakukan proses belajar yang menyenangkan. Setiap tahapan di atas memiliki hubungan langsung dengan perkembangan kecerdasan kognitif, motorik, emosional, dan komunikasi sang buah hati.

Produk terkait:
Toko Mainan Murah Jogja jual kotak mainan edukatif 5 in 1
Grosir buku kain teether carter murah
Buku Kain Islami Balita Usia 1-12 Bulan

Adapun manfaat penting dari mainan edukatif anak ini cukup banyak, antara lain:


1. Mengenalkan warna dan bentuk

Seorang anak ketika lahir akan disuguhkan dengan berbagai warna dan bentuk benda. Dengan mainan anak edukatif seperti mainan edukatif balok mobil Anda bisa mengenalkan ragam warna serta variasi bentuk seperti persegi panjang, segitiga, lingkaran dan sebagainya. contoh lain dari mainan edukatif ini adalah buku bantal mengenal angka, buku bantal mengenal abjad, buku bantal mengenal bentuk dan buku bantal mengenal warna.

2. Melatih konsentrasi

Jenis mainan anak yang dapat melatih konsentrasi adalah puzzle. Puzzle akan memaksa anak untuk berkonsentrasi untuk memperhatikan potongan–potongan yang tidak lengkap serta mencocokan potongan tersebut berdasarkan kecocokan antara bentuk dan gambar. Selain itu, jenis permainan ini tidak membutuhkan gerakan aktif dari si anak sehingga tingkat konsentrasi si anak akan tinggi. Contohnya adalah pada mainan anak puzzle seri transportasi dan puzzle seri hewan.


3. Mengenalkan hukum sebab akibat

Dari mainan–mainan edukatif, seorang anak akan menyimpulkan dengan sendirinya mengenai hukum sebab dan akibat. Saat seorang anak bermainan bola kemudian bola memantul, biasanya sang anak akan kembali melempar bolanya agar bola kembali terpantul. Di sini anak mulai dapat mengerti bahwa dengan lemparan maka akan mengakibatkan bola terpantul. Inilah salah satu contoh dari proses pembelajaran mengenai hukum sebab dan akibat yang diperoleh dari mainan kayu bola pukul tersebut.


4. Mengenalkan instrumen musik

Berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa musik dapat menjadi salah satu cara untuk mengembangkan perkembangan otak anak. Ritme dan irama musik membuat saraf otak bekerja sehingga membantu anak memahami pola-pola tertentu. Musik juga membantu anak untuk belajar meniru.

Salah satu mainan edukatif yang direkomendasikan ialah mainan kayu kulintang ikan dan mainan kayu kulintang sharon. Mainan berbentuk kulintang ini menawarkan bunyi-bunyi yang disesuaikan dengan usia anak. Mainan dengan tombol warna-warni ini sangat cocok digunakan dari anak usia 6 bulan hingga 1,5 tahun. Musik dan kata dapat membantu anak cepat bicara dan mengenal banyak kosakata baru.

5. Mengenalkan alat atau benda

SeButik Lovers bisa memilih mainan yang dapat memberikan fungsi seperti meningkatkan kordinasi tubuh, memahami warna, kata dan juga musik. Mainan edukatif aneka fungsi ini sangat membantu untuk meningkatkan perkembangan otak anak. Mainan kayu edukatif creative toolbox menjadi salah satu dari 100 pilihan mainan anak yang bisa SeButik Lovers beli. Berbentuk seperti mobil, mainan ini punya roda besar untuk dijalankan, peralatan truk perbengkelan untuk membongkar pasang mainan. Dalam satu mainan, si kecil banyak mempelajari banyak hal.


6. Mengasah saraf motorik

Sejak kecil, anak harus dibekali mainan yang dapat meningkatkan saraf motoriknya. Mainan Kayu balok huruf, balok angka, atau knop huruf dan knop angka bisa menjadi mainan yang dapat mengasah saraf motorik halus. Mainan eduaktif ini dapat menjadi cara membaca buku bantal atau buku kain dengan tekstur lembut, disertai bunyi gemericik untuk merangsang motorik anak.

Rattle dan Beads yang terbuat dari plastik dengan warna terang sehingga memikat buah hati Anda untuk melihat dan belajar. Softbook dengan teether (gigitan bayi) dilengkapi dengan beads di pegangannya (rattle), jadi selain dibaca, softbook ini juga enak buat digigit bayi. Bunyi gemerisik akan keluar jika cover dan halaman belakang buku dipegang. Bunyi ”nyet-nyet” akan keluar jika bagian tengah buku bantal dipencet.


7. Melatih kemampuan gerak

Anak akan berusaha melakukan kegiatan yang mengikutsertakan kemampuan motorik. Kemampuan motosik sendiri terdiri dari 2 jenis yaitu halus dan kasar. Untuk kemampuan motorik halus adalah pada saat seorang anak memegang mainan, mengelus mainan. menyentuh mainan dan menjemputnya.

Sementara untuk motorik kasar adalah pada saat si anak berusaha menggerak-gerakkan mainan, mendorong mainan serta melempar mainan. Seperti pada mainan anak kulintang ikan, mainan kayu balok tank, mainan balok pesawat, mainan kayu balok kapal dan buku bantal softb book teether book carter.



8. Meningkatkan kordinasi tangan, kaki dan anggota tubuh lainnya

Pada usia bayi dan batita, anak sangat membutuhkan mainan yang dapat meningkatkan koordinasi yang baik bagi anggota tubuhnya. Si kecil sangat membutuhkan mainan interaktif yang dapat berguling namun punya fungsi lain. Mainan edukatif wire game house menjadi salah satu mainan yang tidak hanya bola polos saja.

Mainan interaktif ini dapat bergulir dan membuat balita menekan, menarik dan berputar dengan alat ini. Tiga tombol hewan juga dapat mengenalkan angka, bentuk dan suara. contoh mainan edukatif jenis ini adalah buku bantal bayi my book, soft book peternakan si meong, dan buku bantal transportasi.



9. Melatih bahasa dan berhitung

Ketika seorang anak bermain dengan mainan edukatif anak, usahakan berikan beberapa penjelasan atau penuturan cerita pada mainan kain buku bantal bayi agar si anak mendapatkan wawasan bahasa baru sehingga kemampun berbicara serta berbahasa anak akan semakin terasah. Kemampuan anak untuk berhitung juga bisa dilatih saat bermain dengan mainan edukatif donat hitung dan buku bantal belajar berhitung 1-5. contoh mainan untuk melatih kemampuan bahasa ini adalah buku bantal seri kata santun.


10. Mengenalkan konsep keseimbangan

Kesimbangan salah satu konsep yang didapat dari manfaat mainan edukatif, mengajarkan anak bagaimana cara menyeimbangkan sisi satu dengan sisi lainnya. Contoh mainan edukatif jenis ini adalah mainan kayu eduaktif timbangan geometri dan timbangan katak.


11. Melatih kreativitas

Kreativitas adalah salah satu hal penting tolak ukur kecerdasan anak. Semakin banyak kreativitas yang dibuat, makan semakin cerdas pula anak itu. Kreativitas tidak bisa terjadi dengan begitu saja, harus dimulai dan dilatih sejak usia balita. Ada banyak mainan edukatif anak untuk melatih kreativitas anak, contohnya adalah mainan kayu edukatif rainbow block, mainan kayu city block. Anak  akan berusaha untuk membuat dan menyusun rancangan sendiri dari balok-balok yang beraneka warna tersebut.


12. Mengajarkan tentang kerjasama

Memilih mainan edukatif untuk anak juga harus memerhatikan keterampilan sosial anak. Anak harus diajarkan berbagi dan juga mampu berimajinasi mengenai sesuatu. Hal ini merupakan kecerdasan emosi yang harus dimiliki setiap anak. Permainan seperti maze hewan dan puzzle seri dapat SeButik Lovers berikan pada anak. Biarkan ia bekerja sama dengan teman atau saudara dan sama-sama mengembangkan imajinasi dengan mainan kayu edukatif tersebut.

Mainan tidak cuma penting untuk mengalihkan perhatian anak. Mainan juga bisa menjadi sarana pembelajaran sejak dini untuk anak. Para psikolog mengatakan kalau mainan edukatif memainkan peran penting dalam membantu anak belajar hal-hal baru.

Sekian artikel mengenai 12 Manfaat Utama Dari Mainan Edukatif Bagi Perkembangan Kecerdasan Anak, mudah-mudah bermanfaat bagi SeButik Lovers dalam menentukan mainan yang cocok untuk anak. Simak juga artikel lainnya seperti 7 Hal Penting dalam memilih Mainan Edukatif Anak

085643395684 | Mainan & Alat Peraga Edukasi: ✓ APE PAUD ✓ Mainan Kayu SNI ✓ Sentra Balok TK ✓ Buku Bantal Kain Flanel

Total :
Kirim SMS Tambah ke Keranjang

Detail Pesanan ×

12 Manfaat Mainan Edukatif Bagi Kecerdasan Anak
Sub Total : **%20



Pesan